IoT pada Industri Energi Terbarukan
Sejumlah besar perangkat yang memakan energi (semacam switch, outlet
listrik, lampu, televisi, dll.) kini sudah bisa terintegrasi dengan
konektivitas internet. Lalu apa dampaknya? Integrasi itu memungkinkan
mesin-mesin ataupun jaringan untuk berkomunikasi dalam menyeimbangkan
pembangkitan listrik serta penggunaan energi yang lebih hemat maupun
efektif. Perangkat ini juga bisa memungkinkan akses remote control dari
pengguna, atau bisa juga manajemen dari satu pusat lewat interface yang
berberbasis cloud. Selain itu, bisa juga mengaktifkan fungsi semacam
penjadwalan (misalnya untuk menyalakan/mematikan mesin pemanas,
mengendalikan oven, mengubah kondisi pencahayaan dari terang menjadi
redup hingga ke gelap, dan lain sebagainya). Jadi dengan IoT di bidang
ini, sistem bisa berkumpul dan bertindak berdasarkan informasi yang
terkait dengan energi dan daya demi meningkatkan efisiensi produksi dan
distribusi listrik.
Kebutuhan energi yang meningkat dan terbatasnya sumber energi membuat beberapa pihak mulai melirik energi terbarukan atau renewable energy. Konsumsi energi meningkat rata – rata 1,8% tiap tahunnya dalam 10 tahun. Sementara sumber dari renewable energy
meningkat hingga 14,1% pada tahun 2016. Pertumbuhan tersebut didominasi
oleh sektor energi angin yang menyumbang setengah dari total
pertumbuhan dan energi solar yang menyumbang satu per tiga dari total
pertumbuhan.
Internet of Things (IoT)
mempengaruhi berbagai aktivitas di berbagai industri, termasuk juga
industri energi terbarukan. Teknologi yang mempermudah banyak hal juga
dapat diterapkan pada industri yang menghasilkan energi.
Secara umum, penerapan teknologi IoT pada industri energi terbarukan dilakukan dengan menggunakan sensor, big data, dan cloud. Sensor digunakan untuk mengumpulkan informasi yang selanjutnya akan diolah oleh Big Data. Cloud digunakan sebagai tempat penyimpanan dan distribusi data. Dengan adanya pengolahan data secara real time,
industri energi terbarukan mendapatkan data yang lebih akurat sehingga
aktivitas dapat berjalan lebih optimal dan dapat membuat perkiraan ke
depannya.
Perusahaan Envision Energy membuat sebuah teknologi yang menerapkan IoT yang digunakan pada sektor energi terbarukan angin. Produk tersebut bernama Smart Wind Farm™.
Envision Energy merupakan sebuah perusahaan turbin angin kedua terbesar
di China dan termasuk dalam 10 besar perusahaan turbin angin terbaik di
dunia. Perusahaan tersebut banyak memberikan solusi bagi sektor energi angin, energi surya, dan manajemen energi di rumah.
Smart
Wind Farm merupakan sebuah sistem yang dapat mengumpulkan data dan
mengoptimalkan kerja turbin angin dan panel surya. Sistem memanfaatkan
150 sensor yang mendeteksi keadaan sekitarnya, seperti temperatur dan
kecepatan angin. Data tersebut dikumpulkan dan dianalisis untuk
menyesuaikan putaran turbin dengan arah dan kecepatan angin. Putaran
turbin yang sesuai dengan arah dan kecepatan angin akan memberikan hasil
yang maksimal.
Pengumpulan data secara real time
membuat perusahaan dapat melakukan perkiraan yang lebih tepat.
Perusahaan harus menghitung seberapa banyak energi yang dapat dihasilkan
setiap harinya agar perusahaan dapat memperhitungkan harga jual. Setiap
harinya sensor dapat menghasilkan 250 terabyte data untuk dianalisis.
Analisis tersebut dapat meningkatkan produksi energi dan membuat
perhitungan yang lebih akurat. Perusahaan dapat meningkatkan produksi
energi 10 hingga 12% yang memberikan keuntungan jutaan dolar.
Smart Wind Farm juga dapat
mendeteksi adanya potensi kerusakkan. Sensor akan mengirimkan
pemberitahuan untuk berjaga-jaga sehingga dapat segera dilakukan
tindakan terhadap bagian yang memerlukan perhatian khusus. Seperti yang
diketahui, kerusakan akan menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Ketika
turbin tidak berfungsi, penghasilan perusahaan akan berkurang karena
tidak adanya energi yang dihasilkan. Dengan digunakannya pemeliharaan
preventif, perusahaan dapat mengurangi kerugian yang diakibatkan oleh down time dan biaya perbaikan akibat turbin atau panel surya yang rusak parah.
Teknologi IoT dapat diterapkan secara luas di berbagai bidang, termasuk di industri energi terbarukan. Dengan bantuan sensor, big data, dan cloud, IoT
memberikan banyak keuntungan pada industri ini. Penerapan IoT dapat
memberikan pemantauan langsung dan masukan bagi turbin angin agar sesuai
dengan arah dan kecepatan angin dan memberikan hasil yang maksimum.
Pengolahan data secara real time dapat memberikan estimasi yang
lebih akurat dan pemeliharaan preventif yang meningkatkan keuntungan
dan mengurangi biaya operasional.
0 komentar